Para LO |
@melanieSubono yang sudah berkecimpung dalam dunia lo selama kurang lebih 16 tahun mengatakan, sampai sekarang tidak mempunyai definisi yang tepat apa itu liaison officer. intinya, tugas seorang lo adalah menyiapkan semua keperluan artis (presiden atau tamu dari negara lain) sehingga mereka merasa nyaman. harapannya dengan mood yang tetap baik, mereka akan tampil secara maksimal.
Meski masih jarang orang memperhatikan keberadaan profesi ini, liaison officer sangat berperan dalam sukses tidaknya sebuah konser. seorang liaison officer lah yang paling sibuk terlibat dengan artis sejak awal. berbeda dengan penjual tiket atau penonton yang ketika konser selesai langsung pulang, seorang lo harus menenami para artis tersebut selama di indonesia dan mengantarkan pulang sampai ke bandara .
Menurut melanie, pekerjaan ini tantangannya sangat besar. pintar saja tidak cukup, harus punya kekuatan fisik yang prima. selain tentu saja kedewasaan emosi. karena seorang lo akan melayani orang-orang besar yang kita tidak pernah tahu apa kemauan mereka.
Dihadapan 50-an peserta di gedung telkom indonesia @melanie yang hari itu baru keluar hotel setelah mengurus 6 konser band menceritakan suka dukanya menjadi seorang liaison officer. mengenakan kaos barong warna hitam dan celana hitam, sore itu ia mengatakan telah tujuh hari tidak pulang.
Beberapa orang menganggap profesi lo itu enak. ketemu artis-artis pujaan, tidurnya di hotel dan tugasnya “cuma” mengantar artis-artis. padahal sebenarnya pekerjaan ini sangat berat. karena harus siap melayani para artis selama 24 jam. untuk itu ketika akan konser, ia harus tidur selantai dengan artis untuk melayani keperluan mereka yang aneh-aneh.
Dalam menjalankan tugasnya, seorang lo berpegang pada rider yang merupakan “kitab suci” mereka. rider adalah semacam daftar keperluan detail para artis selama berada di negara yang dikunjungi. menurut @melanieSubono, ketika sudah menandatangani kontrak, mau tidak mau harus menuruti semua keinginan artis tersebut.
Karena itu lo sering dimusuhi para fans artis tersebut. karena para artis tersebut tidak mau menemui para fans meski mereka telah berhari-hari menunggu di depan hotel tempatnya menginap. atau para fans kecewa karena tidak bisa foto bareng. mereka para fans tersebut tidak menyadari bahwa seorang lo hanya menjalankan tugas seperti yang tertera dalam rider.
@melanieSubono sharing pengalamannya selama mengurus banyak artis tersebut di kelas akademi berbagi kamis 24 feb 2011. banyak permintaan aneh dari artis-artis kelas dunia tersebut. misalnya mariah carey yang meminta seluruh karpet hotel diganti dengan karpet bulu warna pink. dia juga memesan kertas dengan warna-warna dan potongan tertentu untuk di pasang di tiap jendela.
atau artis lain yang meminta disedian coklat merek M & M, namun yang warna biru saja.
Begitulah suka duka menjadi seorang lo. peluang berkarir dibidang ini masih sangat terbuka. karena indonesia yang makin dipercaya aman. info lengkap mengenai liaison officer bisa dibaca di buku melani subono kedua: liaison officer forever. dalam buku setebal 133 halaman ini, melanie menuliskan ceritanya ringkas, to the point dan lucu.
buku tersebut hanya bisa dipesan via online di melaniesubono.com. harga 50 ribu termasuk ongkos kirim ke seluruh indonesia. buku pertama melanie judulnya ouch dan mungkin masih bisa dipesan juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar